Penjelasan Arti Kata Barakallah Fii Umrik Serta Jawabannya

Sering kita mendengar kata Barakallah Fii Umrik saat menghadiri sebuah acara ataupun hanya sekedar berbincang dengan teman. Seperti saat menghadiri acara pernikahan, ulang tahun, selamatan untuk kelahiran bayi yang baru lahir. Kata ini juga sering diucapkan kepada seseorang yang sedang mencoba membuka bisnis baru.

Lalu sebenarnya apa arti dari kata Barakallah Fii Umrik itu?

Makna Barakallah Fii Umrik adalah ucapan seorang mukmin kepada mukmin lainnya apabila diberi kesejahteraan, rezeki, dan kesehatan dari Allah.

Dalam kata Barakallah mengandung makna ‘semoga mendapatkan berkah dari Allah’, atau bisa juga diartikan ‘semoga diberkahi Allah’. Sedangkan arti Barakallah fii umrik ailah adalah ‘semoga mendapatkan berkah dari Allah di usiamu saat ini’.

Sudah jelas makna yang terkandung dalam kata tersebut adalah doa untuk seseorang agar diberi limpahan rahmat dan hidayah dari Allah subhanahu wa ta’ala untuk segala bentuk kehidupan.

Baarakallahu lakuma wa baaraka ‘alaikuma wa jama’a bainakumaa fi khoir adalah doa yang dicontohkan Nabi Muhammad Ketika menghadiri acara pernikahan seseorang. Yang artinya adalah ‘semoga Allah senantiasa memberkahi kalian berdua dalam keadaan mudah dan dalam keadaan sulit, serta mengumpulkan kalian berdua senantiasa dalam kebaikan’.

Kalimat ini juga sangat dianjurkan kepada saudara, teman atau siapapun yang mendapatkan rezeki berupa buah hati mereka yang baru lahir. Meski tidak wajib, tidak ada salahnya kita mendoakan, toh kita pun akan mendapat pahalanya bukan?

Doanya adalah Barakallahu laka fil mauhub, wa syakarta al wahib, wa balagha asyuddahu, wa ruziqta birrahu.

Artinya: Semoga Allah memberkahi kamu pada anak yang dikurniakan-Nya kepadamu, semoga kamu mensyukuri Tuhan Yang Maha Pemberi, semoga anak itu akan mencapai umur kuat/matangnya dan semoga kamu akan diberi rezeki kebaikannya.

Itulah arti atau makna dari Baarakallaah dimana terkandung sebuah do’a di dalamnya yang memiliki makna sangat mulia. Maka perbanyaklah membaca kalimat ini kepada semua orang, khususnya saudara kita yang beragama Islam di lingkungan kita. Karena dengan mendo’akan orang lain, berarti kita telah mendo’akan diri sendiri.